Headlines
Tampilkan postingan dengan label bola. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label bola. Tampilkan semua postingan

Skuad final Prancis untuk Euro 2012

Skuad final Prancis untuk Euro 2012

Gelandang Lyon Yoann Gourcuff dipastikan tidak akan tampil di Euro 2012 karena dia termasuk salah satu pemain yang dicoret oleh pelatih Laurent Blanc dari skuad Prancis.

Sebanyak 23 pemain sudah dipilih oleh Blanc untuk terbang ke Polandia-Ukraina.

Gourcuff memang sempat absen lama sepanjang musim 2011/12 kemarin. Itu menyusul operasi engkel yang dilakoninya pada bulan Juli tahun lalu. Akibat cederanya tersebut, dia hanya bermain sebanyak 23 kali untuk klubnya di semua kompetisi.

Pemain berusia 25 tahun itu turut ambil bagian dalam kemenangan 3-2 Les Bleus atas Islandia akhir pekan kemarin, tapi dia tidak terpilih, begitu juga dengan bek Montpellier Mapou Yanga-Mbiwa.

Blanc mencantumkan tujuh pemain Premier League dalam skuad finalnya, yaitu duo Manchester City Gael Clichy dan Samir Nasri, bek kiri Manchester United Patrice Evra, bek sentral Arsenal Laurent Koscielny, winger Chelsea Florent Malouda, serta duet Newcastle Yohan Cabaye dan Hatem Ben Arfa.

Kiper Lyon Hugo Lloris dipercaya menyandang ban kapten.

Skuad final Prancis

Kiper: Cedric Carrasso (Bordeaux), Hugo Lloris (Lyon), Steve Mandanda (Marseille); Belakang: Gael Clichy (Man City), Mathieu Debuchy (Lille), Patrice Evra (Man Utd), Laurent Koscielny (Arsenal), Philippe Mexes (AC Milan), Adil Rami (Valencia), Anthony Reveillere (Lyon); Tengah: Yohan Cabaye (Newcastle), Alou Diarra (Marseille), Florent Malouda (Chelsea), Marvin Martin (Sochaux), Blaise Matuidi (Paris St Germain), Yann M"Vila (Rennes), Samir Nasri (Man City), Franck Ribery (Bayern Munich); Depan: Hatem Ben Arfa (Newcastle), Karim Benzema (Real Madrid), Olivier Giroud (Montpellier), Jeremy Menez (Paris St Germain), Mathieu Valbuena (Marseille).

 Sumber

Milan bakal tukar Robinho dengan Ganso?

AC Milan dikabarkan bakal mengadakan pertemuan dengan agen Ganso untuk membahas rencana pertukaran bintang Santos tersebut dengan Robinho.

Gelandang kreatif Brasil tersebut sudah lama dikaitkan dengan kepindahan ke Serie A dengan Milan, Internazionale, AS Roma dan Juventus sebagai para peminat utamanya.

Diyakini, agen Tiago Ferro, yang agensinya memiliki 55 persen kontrak Ganso, berada di Italia akhir pekan ini untuk bertemu dengan Adriano Galliani.

Menurut Corriere dello Sport, Santos bersedia melepas Ganso dengan harga minimal 20 juta Euro.

Milan berharap dapat menekan biaya transfernya dengan menyertakan Robinho dalam penawaran, memanfaatkan minat Santos terhadapnya.

Robinho merupakan eks pujaan Santos dan bakal disambut sebagai bintang jika bersedia kembali ke bekas klubnya itu.

Atletico Madrid juara Liga Europa 2012

Atletico Madrid menobatkan diri sebagai juara Liga Europa 2012 usai menaklukan Athletic Bilbao 3-0 di Stadion National Arena, Bucharest (Rumania), Rabu atau Kamis (10/5/2012) dini hari WIB. Tiga gol kemenangan Atletico ditorehkan Falcao yang mencetak dua gol, dan satu gol lagi dicetak Diego.

Pertandingan final ini berlangsung dengan tempo cepat sejak menit-menit awal. Kedua kubu silih berganti melakukan serangan. Bilbao mengandalkan serangan dari dua sayapnya, sedangkan Atletico membangun serangan melalui serangan balik yang cepat.

Laga baru berjalan tujuh menit, Atletico lebih dulu mengubah skor menjadi 1-0 melalui gol Falcao. Menerima umpan terobosan dari Diego, Falcao lalu melakukan penetrasi ke dalam kotak penalti. Setelah mengecoh satu dua pemain belakang, ia kemudian melepaskan tendangan melengkung terarah ke pojok kanan atas gawang yang bolanya sulit dijangkau kiper Gorka Iraizoz.

Ketinggalan satu gol, Bilbao mencoba mengendalikan permainan. Mengandalkan cepatnya lini sayap, hingga pertengahan babak pertama sejumlah peluang sebenarnya didapat Fernando Llorente dan kawan-kawan. Sayang, sejumlah usaha mereka masih belum menemukan hasil karena barisan pertahanan Atletico tampil cukup disiplin.

Pada menit ke-19, Bilbao mendapat peluang emas. Menerima umpan lambung Ander Herrera, Llorente kemudian melanjutkannya dengan tendangan keras ke arah gawang. Sayang, bola tendangannya tersebut masih menyamping tipis ke sisi kiri gawang Atletico yang dikawal kiper Thibaut Courtois.

Keasyikan menyerang membuat barisan pertahanan Bilbao lengah. Hal itu kemudian mampu dimanfaatkan Atletico untuk menambah keunggulannya menjadi 2-0. Falcao kembali mencetak gol indah. Menerima umpan silang dari Arda Turan, ia kemudian mengontrol bola tersebut dengan baik. Setelah mengecoh salah satu bek Bilbao, ia kemudian melepaskan tendangan keras yang masuk ke dalam gawang dan gol.

Bilbao mencoba membalas. Namun, sejumlah peluang yang didapat belum mampu dikonversikan menjadi gol untuk memperkecil ketertinggalan. Hingga akhir babak pertama, skor 2-0 untuk keunggulan Atletico pun tidak berubah.

Selepas turun minum, Bilbao langsung tancap gas. Tidak sampai satu menit babak kedua berjalan, tim asuhan Marcelo Bielsa tersebut sudah mendapat peluang emas melalui Javi Martinez. Akan tetapi, sundulannya masih melambung tipis di atas mistar Atletico.

Di babak ini, Bilbao masih mendominasi jalannya pertandingan. Serangan di dua sisi sayap berkali-kali merepotkan pertahanan Atletico. Pada menit ke-70, Bilbao hampir saja memperkecil ketertinggalan jika bola tendangan Susaeta dari jarak dekat gawang tidak digagalkan kiper Courtois dengan penyelamatan yang baik.

Terus ditekan, bukan berarti Atletico tanpa serangan. Mengandalkan formasi 4-5-1, tim asuhan Diego Simeone tersebut beberapa kali sukses membuat barisan belakang Bilbao kerepotan dengan serangan balik yang sangat cepat. Bahkan, Falcao hampir menambah skor jika tendangannya tidak mengenai tiang sisi kiri gawang Bilbao pada menit ke-80.

Bilbao tak menyerah hingga menit-menit akhir pertandingan. Tetapi, lagi-lagi serangan balik jadi bumerang bagi Llorente dan kawan-kawan. Empat menit menjelang akhir pertandingan, justru Atletico yang mampu menambah keunggulan menjadi 3-0 berkat gol Diego pada menit ke-86. Menerima umpan dari serangan balik yang cepat, Diego kemudian melakukan aksi individu, sebelum melepaskan tendangan terarah yang masuk ke gawang. Skor itu pun bertahan hingga wasit meniup panjang.

Menurut catatan UEFA, selama pertandingan, Atletico menguasai bola sebanyak 41 persen dan menciptakan enam peluang emas dari 15 usaha. Adapun Bilbao melepaskan tiga tembakan akurat dari 16 percobaan.

Susunan Pemain:
Atletico: 13-Thibaut Courtois, 6-Filipe Kasmirski, 2-Diego Godín, 23-Miranda, 14-Gabi, 20-Francisco Juanfran, 22-Diego (19-Koke 90), 4-Mario Suárez, 11-Arda Turan, 7-Adrián (8-Eduardo Salvio 88), 9-Falcao.

Bilbao: 1-Gorka Iraizoz, 15-Andoni Iraola, 5-Fernando Amorebieta, 3-Jon Aurtenetxe (28-Ibai Gomez 46), 24-Javi Martínez, 14-Markel Susaeta, 8-Ander Iturraspe (17-Inigo Perez 46), 21-Ander Herrera (2-Gaizka Toquero 63), 9-Fernando Llorente, 10-Oscar de Marcos, 19-Iker Muniaín.

Juventus Raih Scudetto Setelah Mengalahkan Cagliari

Pesta JuventusJuventus meraih kemenangan 2-0 atas Cagliari, pada pertandingan Serie-A, di Nereo Rocco, Trieste, Minggu (6/5/2012). Dengan hasil tersebut, Juventus duduk di puncak klasemen dengan 81 poin, atau unggul empat angka dari pesaing terdekat, AC Milan.

Juventus pun memastikan diri mengakhiri Serie-A musim ini sebagai juara, karena mereka dan Milan sama-sama sudah mengarungi 37 pertandingan. Itu masih ditambah fakta bahwa Juventus belum pernah kalah.

Pada laga terakhir, Juventus akan menghadapi Atalanta, di Juventus Stadium, 13 Mei mendatang. Sepekan kemudian, Juventus akan melakoni final Coppa Italia melawan Napoli, di Olimpico, Roma.

Pesta scudetto Juventus dibuka oleh gol Mirko Vucinic pada menit keenam. Dari sudut sempit di dalam kotak penalti, ia menembakkan bola kiriman Leonardo Bonucci masuk sudut kanan bawah gawang Michel Agazzi.

Pada menit ke-74, Juventus mendapat berkah gol bunuh diri bek Michele Canini. Ia meloloskan bola ke gawang sendiri dalam usaha mengantisipasi umpan silang Martin Caceres kepada Marco Borriello.

Secara umum, Juventus mendominasi pertandingan dan cukup konsisten menciptakan peluang, terutama pada 20 menit pertama. Namun, Agazzi menjadi penghalang tim tamu mencetak lebih dari satu gol.

Pada menit kelima dan ke-13, misalnya, Arturo Vidal dan Claudio Marchisio bergantian melihat tembakan mereka kandas di tangan Agazzi. Hal serupa dialami Andrea Pirlo dan Simone Pepe pada menit ke-16 dan ke-17.

Cagliari sendiri beberapa kali mampu mengalirkan serangan berbahaya. Namun, mereka bermasalah dengan penyelesaian akhir, sehingga gawang Gianluigi Buffon nyaris tak terancam. Salah satunya adalah tembakan Mauricio Pinilla pada menit ke-36, yang meleset ke sisi kanan gawang.

Menurut catatan Lega Serie-A, selama laga, Juventus menguasai bola sebanyak 58 persen dan menciptakan tujuh peluang emas dari 12 usaha. Adapun tuan rumah melepaskan tiga tembakan, yang tak satu pun mengarah tepat ke sasaran.

Susunan pemain
Cagliari:
1-Michael Agazzi; 13-David Astori, 21-Michele Canini, 3-Lorenzo Ariaudo, 14-Fransesco Pisano; 5-Daniele Conti, 4-Radja Nainggolan, 20-Albin Ekdal; 10-Ribeiro Cardoso Thiago (7-Andrea Cossu 50), 51-Mauricio Pinilla, 23-Segunda Ibarbo (9-Joaquin Larrivey 62)

Juventus: 1-Gianluigi Buffon; 19-Leonardo Bonucci, 3-Giorgio Chiellini, 15-Andrea Barzagli; 8-Claudio Marchisio, 22-Arturo Vidal (24-Emanuele Giaccherini 53), 21-Andrea Pirlo, 7-Simone Pepe, 26-Stephan Lichsteiner (4-Martin Caceres 26); 14-Mirko Vucinic, 32-Alessandro Matri (23-Marco Borriello 71)

Chelsea Juara Piala FA Setelah Kalahkan Liverpool 2-1

ramires dan juan mataChelsea meraih gelar juara Piala FA musim 2011/2012. Dalam laga final menghadapi Liverpool di New Wembley, Minggu (6/5/2012) dinihari WIB, The Blues menang dengan skor 2-1.

Tampil dominan sejak awal laga, Chelsea lebih dulu unggul dua gol masing-masing melalui Ramires di menit 11 dan Didier Drogba di menit 52. Sementara gol balasan Liverpool dibuat Andy Carroll pada menit 64.

Kemenangan ini jadi capaian hebat Chelsea bersama caretaker Roberto Di Matteo. The Blues bahkan bisa meraih satu trofi lagi andai menang di final Liga Champions menghadapi Bayern Munich dua pekan dari sekarang. Secara keseluruhan, ini merupakan titel ketujuh 'Si Biru' di Piala FA.

Sementara buat Liverpool, skor 1-2 membuat mereka harus memupus harapan meraih gelar ganda di musim ini. Steven Gerrard dkk sebelumnya sudah mengangkat piala dari ajang Piala Liga Inggris.

Jalannya Pertandingan

Peluang pertama dalam pertandingan Chelsea vs Liverpool langsung berujung gol di menit 11. Mendapat umpan terobosan dari Juan Mata, Ramires berhasil menusuk dari tengah lapangan ke kotak penalti Liverpool. Setelah pergerakannya tak bisa dihentikan Jose Enrique, sepakan Ramires di dalam kotak penalti ke arah tiang dekat gagal dihalau Pepe Reina. Chelsea unggul 1-0.

Dua menit berselang Liverpool nyaris menyamakan kedudukan. Sepakan Craig Bellamy dari tepi luar kotak penalti terhadang tubuh Branislav Ivanovic di muka gawang.

Pada menit-menit berikutnya Chelsea tampil lebih dominan dalam penguasaan bola, namun begitu mereka tak mampu menciptakan peluang lainnya. Sementara Liverpool gagal mengembangkan permainan, di lini depan Luis Suarez nyaris tak berdaya karena terisolir pemain belakang Chelsea.

Baru empat menit sebelum jeda The Reds punya peluang. Dari umpan kepala Henderson, tandukan Suarez dari dalam kotak penalti masih terlalu lemah dan arahnya melebar.

Babak kedua baru berjalan tujuh menit, Chelsea berhasil memperbesar keunggulan. Kali ini Didier Drogba yang mencatatkan namanya di papan skor dan membuat The Blues unggul 2-0.

Gol kedua Chelsea dibangun dengan sangat rapi dari tengah lapangan melalui umpan-umpan pendek. Mendapat sodoran bola dari Frank Lampard, Drogba berhasil menjaga si kulit bundar meski dalam kawalan Martin Skrtel. Sepakan mendatar yang dilepaskan striker Pantai Gading itu mengarah ke tiang jauh dan kembali gagal dihalau Pepe Reina.

Masuknya Andy Carroll di menit 55 membawa pengaruh besar buat Liverpool. Striker mahal itu mencetak gol yang mengubah kedudukan jadi 2-1 di menit 64. Gol tersebut bermula dari Ivanovic yang kehilangan bola di sisi kanan pertahanan Chelsea. Dapat bola liar, Carroll berhasil melepaskan tembakan meski dalam kawalan ketat John Terry. Sepakan keras yang dia lepaskan dari dalam kotak penalti mengarah ke sisi atas gawang. Skor pun berubah jadi 2-1.

Gol tersebut membangkitkan permainan Liverpool, mereka kini gantian mendominasi pertandingan dan terus menekan Chelsea. Salah satu peluang terbaik yang datang adalah saat umpan diagonal Suarez dari sisi kanan berhasil ditanduk Carroll ke dalam gawang, meski kemudian ditepis keluar oleh Petr Cech. Dari momen tersebut, Liverpool sepertinya berhasil menyamakan kedudukan, di mana pemain-pemain mereka sudah mulai berselebrasi.

Namun wasit menyatakan tidak ada gol dalam momen tersebut. Tayangan lambat mengonfirmasi keputusan wasit tepat karena bola belum sepenuhnya melintasi garis gawang saat melayang di udara dan Cech dengan sigap menepisnya keluar. Skor masih 2-1 untuk Chelsea.

Di periode injury time Liverpool punya kesempatan lain saat Caroll lolos dan dapat bola di dalam kotak penalti. Beruntung buat The Blues, Terry berhasil menghalau sepakan keras Carroll sambil menjatuhkan diri.

Drogba Mematikan di Wembley

DrogbaStadion Wembley seperti punya tuah tersendiri untuk Chelsea dan Didier Drogba. Drogba kini akan berusaha melanjutkan kecenderungan positif itu ketika Chelsea menghadapi Liverpool.

Di dalam laga kompetitif--tidak termasuk Community Shield--sudah tujuh kali Drogba tampil di Wembley. Tujuh penampilan itu selalu berhasil ditandainya dengan gol.

Tiga gol di antaranya dibuat Drogba di final Piala FA untuk Chelsea, yakni di tahun 2007, 2009, dan 2010. Pada tahun 2007 dan 2010, ia bahkan menjadi pencetak gol tunggal dalam kemenangan 'Si Biru', masing-masing atas Manchester United dan Portsmouth.

"Kami mendapatkan sejumlah hasil bagus di sini. Saya pikir sepertinya kami memenangi seluruh final Piala FA kami di sini, jadi ini stadion yang bagus buat kami," ujar Drogba di Sportinglife.

"Mungkin ini stadion keberuntungan kami. Aku merasa nyaman di stadion ini," lanjut penyerang asal Pantai Gading tersebut.

Menjelang final Piala FA lawan Liverpool di Wembley, Sabtu (5/5/2012), Drogba yang bulan Maret lalu genap berusia 34 tahun jelas akan ancaman utama untuk Liverpool berkat ketajamannya di Wembley.

"Aku merasa seperti seorang bocah setiap kali mencetak gol kemenangan. Hari ini kami melatih tendangan bebas dan Ramires, dengan tendangan bebas terakhir, bikin gol dan ia bereaksi seperti bocah."

"Rasanya sama seperti semua pemain, mencetak gol di sebuah partai besar, sebuah final, itu jadi sebuah impian kami semua," tegas Drogba.

Hasil Pertandingan Ac Milan Vs Barcelona

Ac milan vs BarcelonaMeski menguasai pertandingan, Barcelona gagal mencuri poin penuh saat bertandang ke San Siro, kandang AC Milan, pada leg pertama babak perempat final Liga Champions, Rabu atau Kamis (29/3/2012) dini hari WIB. Kokohnya barisan pertahanan Ac Milan membuat Barcelona hanya mampu bermain imbang 0-0.

Di depan publiknya sendiri, Milan memulai pertandingan dengan rasa percaya diri yang tinggi. Pertandingan baru berjalan tiga menit, Milan hampir membuat pendukung tim tamu terdiam, setelah Robinho mendapat peluang emas. Sayang, usaha pemain asal Brasil tersebut masih belum membuahkan hasil.

Barcelona tak tinggal diam. Tim asuhan Pep Guardiola itu mencoba keluar tekanan dengan lebih banyak memainkan bola di tengah lapangan. Pada menit ke-17, Lionel Messi mampu mencetak gol ke gawang Milan. Namun, gol tersebut dianulir wasit karena Messi lebih dulu berada di posisi offside.

Dua menit berselang, giliran Zlatan Ibrahimovic yang mengancam gawang Barcelona. Namun, tendangannya dari dalam kotak penalti masih lemah dan mampu diantisipasi cukup baik oleh kiper Victor Valdés.

Pada pertengahan babak pertama, Barcelona lebih mendominasi serangan. Berkali-kali kombinasi Lionel Messi, Andrés Iniesta, Xavi, dan Alexis Sánchez merepotkan barisan pertahanan "I Rossoneri" yang lebih bermain bertahan. Sementara itu, peluang-peluang Milan lebih banyak dihasilkan dari serangan balik yang cepat.

Tiga menit menjelang akhir pertandingan, Xavi mendapatkan peluang. Akan tetapi, bola tendangan kerasnya dari luar kotak penalti masih menyamping tipis di atas mistar gawang Milan.

Selepas turun minum, Barcelona masih menguasai jalannya pertandingan. Namun, strategi bertahan Milan dengan menurunkan hampir seluruh pemainnya jika ditekan membuat Barcelona sedikit frustrasi. Berkali-kali usaha Messi dan kawan-kawan mampu digagalkan oleh barisan pertahanan Milan.

Pada menit ke-67, Messi mendapatkan kesempatan. Menerima umpan dari Xavi, pemain asal Argentina tersebut kemudian melepaskan tendangan keras ke arah gawang. Sayang, tendangannya masih menyamping tipis di sisi kiri gawang Abiatti.

Sembilan menit berselang, giliran Iniesta yang mengancam pada menit ke-76. Namun, umpan terobosan terarahnya kepada Xavi masih mampu dipotong dengan cukup baik oleh Abiatti.

Barcelona terus menekan Milan hingga menit-menit akhir pertandingan. Tiga menit menjelang akhir pertandingan, Messi kembali mendapat peluang emas. Lolos dari jebakan offside, Messi kemudian melepaskan tendangan keras dari jarak dekat yang mampu ditepis Abiatti.

Pemain pengganti Cristian Tello yang mencoba memanfaatkan bola rebound itu pun masih gagal karena dapat dihalau oleh bek Milan. Akhirnya, skor imbang tanpa gol pun bertahan hingga wasit meniup peluit panjang.

Menurut catatan UEFA, sepanjang pertandingan, Barcelona menguasai bola sebanyak 62 persen dan menciptakan lima peluang emas dari 17 usaha. Adapun Milan melepaskan dua tembakan akurat dari lima kali percobaan.

Susunan pemain:
AC Milan: 32-Christian Abbiati, 13-Alessandro Nesta, 5-Philippe Mexes, 77-Luca Antonini, 25-Daniele Bonera, 23-Massimo Ambrosini, 27-Kevin-Prince Boateng (28-Urby Emanuelson 67), 10-Clarence Seedorf, 22-Antonio Nocerino, 11-Zlatan Ibrahimovic, 70-Robinho (92-Stephan El Shaarawy 52).

Barcelona: 1-Victor Valdés, 14-Javier Mascherano, 3-Gerard Piqué, 5-Carles Puyol, 2-Dani Alves, 16-Sergio Busquets, 15-Seydou Keita, 6-Xavi, 8-Andrés Iniesta (37-Cristian Tello 65), 9-Alexis Sánchez (17-Pedro 76), 10-Lionel Messi.

10 Klub Sepakbola Ter-Aneh Di Dunia

Dalam daftar Top List kali ini, ada Sepuluh klub sepakbola dengan nama paling aneh. Dari yang nyaris tidak bisa dibaca, bikin lidah keriting, bikin mata juling, dan kepala jadi pusing. Klub-klub aneh tapi nyata dari tanah Eropa sampai daratan Indonesia.





1. Bangkok Bravo FC

 

Di daftar pertama adalah pemegang rekor nama klub terpanjang di dunia. Tarik nafas dalam-dalam sebelum membaca nama lengkap klub ini...

"Amon Rattanakosin Krung Thep Mahanakhon Mahinthara Mahadilok Phop Noppharat Ratchathani Ayuthaya Burirom Udomratchaniwet Mahasathan Amon Piman Awatan Sathit Sakkathattiya Witsanukam Prasit Bravo Association Football Club"

Terdiri dari 197 huruf, 76 vokal dan 121 konsonan. Saya tidak yakin anda benar-benar mau membaca nama di atas


2. Llanfairpwll FC

 

Klub ini ada di Wales, dan nama lengkapnya bisa membuat mata juling...

"Llanfairpwllgwyngyllgogerychwyrndrobwllllantysili ogogogoch FC"

Rangkaian huruf yang hampir tidak bisa dibaca iu adalah nama sebuah daerah di pulau Anglesey, Wales. Klub sepakbola mereka didirikan sejak tahun 1899.


3. Gençlerbirliğ SK

 

Namanya tidak seekstrim Llanfairpwll FC, tapi bisa membuat lidah keriting...

"Gençlerbirliği Spor Kulübu"

Klub ini berada di Ankara, Turki, dan didirikan pada 1923.


4. Taumata FC

 http://farm1.static.flickr.com/108/295281899_d35c17e6ae.jpg

Jangan pernah berpikir Taumata FC adalah sebuah nama klub biasa yang mudah diingat. Sebenarnya Taumata hanyalah nama pendek dari klub asal Selandia Baru, nama panjangnya adalah...

"Taumatawhakatangihangakoauauotamateapokaiwhenuaki tanatahu FC"

Butuh kesabaran ekstra tinggi untuk mengucapkan nama klub ini degan benar.


5. Garbarnia Szczakowianka Jaworzno

 

Satu lagi sebuah nama yang tidak enak dibaca. Mereka adalah klub sepakbola Polandia, dan namanya adalah...

"Jaworznickie Stowarzyszenie Piłkarskie Szczakowianka"

Klub ini juga dikenal dengan nama Garbarnia Szczakowianka Jaworzno.


6. NAC Breda

 

Klub yang sudah sering kita dengar kiprahnya di Liga Belanda. Tapi banyak yang tidak tahu seberapa panjang dan aneh, nama klub ini sebenarnya. NAC adalah hasil merger dari dua klub: NOAD dan ADVENDO.

NOAD singkatan dari "Nooit Ophouden, Altijd Doorgaan" -bahasa Inggrisnya 'Never give up, always persevere'. ADVENDO singkatan dari: "Aangenaam Door Vermaak En Nuttig Door Ontspanning" -dalam bahasa Inggris berarti 'Pleasant for its entertainment and useful for its relaxation'. Sementara huruf C berarti "Combinate" -atau 'Combination' dan Breda adalah nama kota tempat klub itu berdomisili.

Jadi, nama lengkap NAC Breda adalah...

"Nooit opgeven altijd doorgaan, Aangenaam door vermaak en nuttig door ontspanning, Combinatie Breda"


7. Borussia Dortmund

 

Barangkali, inilah klub paling terkenal yang ada di daftar ini. Tidak banyak yang tahu, nama sebenarnya dari Borussia Dortmund adalah...

"Ballvereinborussiadortmundneunzehnhundertundn eun"


8. Persijatim Solo FC

 

Cikal bakal Sriwijaya FC yang sempat muncul pada tahun 2002 sampai 2004. Awalnya didirikan di Jakarta dengan nama Persijatim (Persatuan Sepakbola Indonesia Jakarta Timur). Karena alasan finansial, tahun 2002 klub ini pindah ke Solo dan berubah nama menjadi Persijatim Solo FC...

"Persatuan Sepakbola Indonesia Jakarta Timur Solo Football Club"

Nama yang aneh, sejak kapan kota Solo ada di Jakarta?
Pada 2004, klub ini dibeli pemerintah provinsi Sumatera Selatan dan diganti namanya menjadi Sriwijaya FC Palembang. Untung namanya tidak menjadi Persijatim Solo Sriwijaya Palembang FC


9. FL Fart

 http://kkcdn-static.kaskus.us/images/4019773_20120212080507.gif

FL Fart adalah nama klub sepakbola Norweiga, dan biasa juga disebut Fotballaget Fart.

Satu-satunya keunikan nama ini adalah, ketika Fart diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Fart berarti, kentut.


10. Club Always Ready

http://kkcdn-static.kaskus.us/images/4064829_20120309010026.gif

Klub ini ada di Bolivia, berdiri sejak tahun 1933 dan homebase-nya ada di La Paz. Memang namanya tidak bikin pusing, tapi mereka bisa melawan siapa saja, karena selalu SIAP kapan pun dimana pun, Always READY!
 Sumber

10 Pemain Sepakbola Muda Termahal di Dunia

Bintang masa depan Brasil, Neymar memimpin daftar para pemain muda dengan nilai transfer tertinggi, menurut riset dari Futebol Finance.


Penyerang Santos itu memang selama ini menjadi incaran tim-tim besar Eropa. Tak tanggung-tanggung, nama besar macam Chelsea, Real Madrid hingga Barcelona dikabarkan meminati tenaga pemain berusia 19 tahun itu.


Kondisi tersebut tak urung membuat nilainya di bursa transfer semakin melejit. Pemuda ceking dengan gaya rambut mohawk itu diperkirakan saat ini memiliki nilai sekitar 30 hingga 55 juta euro.
Uniknya, Neymar menjadi satu-satunya pemain dalam daftar 10 besar yang saat ini masih meniti karirnya di luar liga Eropa.

Di posisi kedua, ada bintang muda Jerman dan Borussia Dortmund, Mario Gotze dengan bandrol sekitar 30-45 juta euro, disusul penyerang kontroversial Italia, Mario Balotelli di posisi ketiga.
Berikut adalah daftar 10 pemain muda (di bawah 22 tahun) dengan harga termahal di dunia:
  1. Neymar  (Brasil, 19 tahun, Santos) 30-55 juta euro
  2. Mario Gotze  (Jerman, 19, Borussia Dortmund) 30-45 juta euro
  3. Mario Balotelli  (Italia, 21, Manchester City) 30-40 juta euro
  4. Eden Hazard  (Belgia, 21, Lille) 27-35 juta euro
  5. Jack Wilshere  (Inggris, 20, Arsenal) 22-30 juta euro
  6. Thiago Alcantara  (Spanyol, 20, FC Barcelona) 20-30 juta euro
  7. Yann M’Vila  (Prancis, 21, Rennes) 20-25 juta euro
  8. Phil Jones  (Inggris, 20, Manchester United) 18-25 juta euro
  9. David de Gea  (Spanyol, 21, Manchester United) 16-20 juta euro
  10. Alan Dzagoev  (Rusia, 21, CSKA Moscow) 16-20 juta euro
 Sumber

Messi Pemain Terhebat Dunia



Setelah pelatih Pep Guardiola, kini giliran gelandang muda Barcelona, Thiago Alcantara, yang memberikan pujian terhadap Lionel Messi.

Torehan tiga gol yang dicetaknya ke gawang Granada, Rabu (21/3/2012) dinihari WIB, menahbiskan Messi sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Barca dengan 234 gol.

Terkait hal itu, pujian pun terucap dari bibir Alcantara. Menurutnya, Messi adalah pemain terhebat yang selama ini dia kenal. Tidak hanya itu, Alcantara bahkan menganggap Messi sebagai satu-satunya sosok yang pantas menjadi ikon sepak bola modern.

"Bagi saya, Messi adalah yang terhebat. Kita kini berada pada suatu era dimana hanya ditandai oleh satu pemain," ungkapnya sebagaimana dilansir Goal.

"Saya bisa dengan bangga bilang bahwa saya bermain bersama Lionel Messi. Saya tak pernah meilhat pemain manapun bermain layaknya dia," sambungnya.

"Semua yang telah dilakukannya di usai 24 tahun sangat luar biasa. Dia juga masih punya perjalanan panjang yang harus ia tempuh."

"Dia akan meraup kesuksesan bersama timnas Argentina. Dengan syarat, semua orang disana harus memberikannya lebih banyak kepercayaan," pungkasnya.

Sebelumnya, pujian juga dilontarkan oleh pelatih Barca Pep Guardiola. Pelatih berdarah Italia itu menuturkan bahwa Messi layaknya Michael Jordan di dunia basket dalam hal popularitas.
 Sumber

Hasil Drawing Perempat Final Liga Champions

Drawing perempat final Liga Champions usai digelar di markas UEFA Nyon Swiss. Dari bola undian yang dipilih legenda Jerman Paul Beitner, Real Madrid dipastikan memperoleh lawan relatif ringan, yaitu wakil Siprus, APOEL.

Paul Beitner yang mendampingi host pertama kali mengangkat bola yang berisi nama APOEL, tim yang mengalahkan Olympique Lyon di 16 besar. Bola selanjutnya yang diangkat mantan pemain Bayern Munich itu ternyata berisi tulisan Real Madrid yang akan menjadi lawannya.

Selanjutnya, drawing diketahui menghasilkan Olympique Marseille Vs FC Bayern Munich, SL Benfica menghadapi Chelsea dan yang terakhir AC Milan menghadapi sang juara bertahan, FC Barcelona.

Selain mengundi partai di perempat final, drawing juga sekaligus menentukan partai semi final. Hasilnya, pemenang antara duel pertama yaitu Apoel Vs Real Madrid akan menghadapi pemenang duel Olympique Marseille vs FC Bayern Munich dan semi final kedua akan mempertemukan pemenang SL Benfica vs Chelsea FC dengan pemenang AC Milan vs FC Barcelona.

Leg pertama akan digelar 27-28 Maret, dan leg kedua digelar 3-4 April. Tim yang akan bertindak sebagai tuan rumah terlebih dulu adalah tim yang disebut pertama.

Berikut hasil lengkap drawing perempat final Liga Champions 2012.
QF 1 APOEL Vs Real Madrid
QF 2 Olympique Marseille Vs FC Bayern Munich
QF 3 SL Benfica Vs Chelsea FC
QF 4 AC Milan Vs FC Barcelona

Semi final (17/18 April dan 24/25 April)
SF 1. Pemenang 2 Vs pemenang 1
SF 2. Pemenang 3 Vs pemenang 4

Final 19 Mei, Munich
Pemenang SF1 VS Pemenang SF2
 Sumber

Hasil Drawing Perempat Final Liga Champions

Drawing Liga Champions 2011Drawing perempat final Liga Champions usai digelar di markas UEFA Nyon Swiss. Dari bola undian yang dipilih legenda Jerman Paul Beitner, Real Madrid dipastikan memperoleh lawan relatif ringan, yaitu wakil Siprus, APOEL.

Paul Beitner yang mendampingi host pertama kali mengangkat bola yang berisi nama APOEL, tim yang mengalahkan Olympique Lyon di 16 besar. Bola selanjutnya yang diangkat mantan pemain Bayern Munich itu ternyata berisi tulisan Real Madrid yang akan menjadi lawannya.

Selanjutnya, drawing diketahui menghasilkan Olympique Marseille Vs FC Bayern Munich, SL Benfica menghadapi Chelsea dan yang terakhir AC Milan menghadapi sang juara bertahan, FC Barcelona.

Selain mengundi partai di perempat final, drawing juga sekaligus menentukan partai semi final. Hasilnya, pemenang antara duel pertama yaitu Apoel Vs Real Madrid akan menghadapi pemenang duel Olympique Marseille vs FC Bayern Munich dan semi final kedua akan mempertemukan pemenang SL Benfica vs Chelsea FC dengan pemenang AC Milan vs FC Barcelona.

Leg pertama akan digelar 27-28 Maret, dan leg kedua digelar 3-4 April. Tim yang akan bertindak sebagai tuan rumah terlebih dulu adalah tim yang disebut pertama.

Berikut hasil lengkap drawing perempat final Liga Champions 2012.
QF 1 APOEL Vs Real Madrid
QF 2 Olympique Marseille Vs FC Bayern Munich
QF 3 SL Benfica Vs Chelsea FC
QF 4 AC Milan Vs FC Barcelona

Semi final
(17/18 April dan 24/25 April)
SF 1. Pemenang 2 Vs pemenang 1
SF 2. Pemenang 3 Vs pemenang 4

Final 19 Mei, Munich
Pemenang SF1 VS Pemenang SF2

5 Jenis Aksesoris yang Sering di Pakai Pemain Bola

Pemain bola umumnya dikenal karena kualitasnya saat memainkan si kulit bundar. Namun, ada pula di antaranya yang berusaha menarik perhatian penonton atau lainnya agar lebih dikenal. Seperti memakai aksesoris. Beberapa pemain bola kerap menggunakannya. Dan aksesoris itu dipakai bukan asal aksesoris, tapi memang kebutuhan.

Sedikitnya ada lima jenis aksesoris yang kerap digunakan pemain. Kelima aksesoris itu antara lain:

Kacamata

Pernah menyaksikan Edgar Davids bermain bola? Mantan gelandang kiri Juventus itu sangat identik dengan aksesoris kebesarannya, yakni memakai kacamata. Tapi, bukan kacamata seperti umumnya, kacamata yang dipakai Davids lebih mirip untuk para perenang. Tak heran, rekan Davids di Tim Oranye Belanda, Jaap Stam pernah berkelakar. “Davids, kita bukan mau berenang, kita justru akan bermain bola,” kata Stam.

Edgar Davids
Aksesoris yang dipakai Edgar Davids itu bukannya tanpa alasan. Ia menggunakannya karena memang matanya bermasalah. Sehingga, mau tidak mau dia harus menggunakan kacamata itu agar bisa beraktifitas di lapangan hijau.

Pelindung wajah

Berbeda dengan Edgar Davids, penjaga gawang Chelsea, Petr Cech, justru menggunakan pelindung wajah. Lebih tepatnya disebut dengan masker. Tapi bukan sembarang masker, pelindung wajah sekaligus kepala itu digunakannya karena dirinya pernah ditabrak oleh pemain lawan sehingga mengalami benturan.



Serupa dengan Petr Cech, Ivica Olic, penyerang Bayern Munich, justru memakai pelindung wajah. Karena keseringan memakai pelindung wajah itu, Olic pun kerap dijuluki Terminator-Lic. Pemakai pelindung wajah lainnya adalah Sinisa Mihajlovic, pemain Lazio era 2000-an. Sedikitnya, ada 10 pemain bola yang pernah menggunakan topeng di wajahnya. Selain Petr Cech, Olic, dan Mihajlovic, lainnya adalah Puyol, John Terry, Paul ‘Gazza’ Gascoigne, Cristian Chivu, Paolo Maldini, Giampaollo Pazzini, dan Giorgio Chiellini.

Syal (Snood)




Samir Nasri kala masih bermain untuk Arsenal, kerap menggunakan syal, termasuk juga kaos tangan.


Pengguna syal (snood) saat di lapangan hijau yang paling menyolok adalah Carlos Tevez. Pemain Argentina ini kerap menggunakannya saat pertandingan. Hal itu dilakukannya terutama untuk mengurangi rasa dingin. Beberapa pemain lain juga kerap menggunakan syal di lehernya. Namun, tak hanya pemain, pelatih pun kerap memakai syal di lehernya.

Namun, pelatih Manchester United, Alex Ferguson meminta pemainnya tidak menggunakan syal. Alasannya, syal bukan bagian dari pakaian yang harus dipakai di lapangan hijau.

Ikat Kepala



Pemain yang menggunakan ikat kepala ini umumnya hanya mereka yang berambut panjang. terkadang, bukan ikat kepala pada umumnya, melainkan karet saja. Di antara pemain bola yang kerap menggunakan ikat kepala karena rambutnya yang panjang adalah Gabriel Batistuta, Ariel Ortega, Dieogo Forlan, Sergio Ramos, dan lainnya.

Kaos Tangan




Nasri kerap menggunakan kaos tangan.


Di bandingkan dengan aksesoris lainnya, kaos tangan justru paling banyak dipakai para pemain bola saat bertanding. Kaos tangan ini umumnya dipakai karena cuaca yang sangat dingin. Hampir semua pemain bola sering menggunakan kaos tangan. Di antaranya ada Lionel Messi, Samir Nasri, dan lainnya. Kaos tangan yang dipakai pemain ini berbeda dengan yang digunakan kipper, yakni sarung tangan.

Aksesoris lainnya yang juga sering dipakai pemain bola antara lain, ikat tangan seperti yang sering dipakai Bambang (Bepe) Pamungkas, Gunawan Dwi Cahyo, dan lainnya. (syafik)

Hasil Leverkusen Vs Barcelona 1-3

Barcelona meraih kemenangan 3-1 atas Bayer Leverkusen, pada pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions, di BayArena, Selasa (14/2/2012). Sementara gol Leverkusen diciptakan Michal Kadlec (52), gol Barcelona diciptakan Alexis Sanchez (41, 55) dan Lionel Messi (88).

Gol pertama Sanchez tercipta pada menit ke-41. Gol bermula dari umpan Lionel Messi. Sempat mengejar bola bersama Cesc Fabregas, Sanchez akhirnya menguasai bola. Ia sempat menggocek bola, sebelum melepaskan tembakan akurat dari tengah kotak penalti, yang gagal dihalau Bernd Leno.

Pada menit ke-52, Leverkusen menyamakan kedudukan lewat  Michal Kadlec. Dari tengah kotak penalti, ia menanduk umpan silang Vedran Corluka masuk sudut kiri atas gawang Victor Valdes.

Hanya tiga menit setelahnya, Barcelona kembali unggul, lagi-lagi berkat gol Sanchez. Kali ini, ia menaklukkan Leno dengan memanfaatkan umpan Fabregas.

Gol ketiga Barcelona diciptakan oleh Lionel Messi pada menit ke-88. Gol bermula dari pergerakan Dani Alves di sektor kiri pertahanan Leverkusen yang berujung umpan silang. Messi berhasil membelokkan bola masuk sudut kanan bawah gawang Leno.

Barcelona mendominasi permainan sejak awal, tetapi pada babak pertama, kesulitan mengalirkan serangan sampai tuntas.

Permainan berubah menjadi lebih terbuka dan cepat, setelah gol Kadlec. Barcelona masih mendominasi, tetapi Leverkusen beberapa kali mampu melancarkan serangan berbahaya.

Lima menit setelah gol kedua Sanchez, misalnya, Gonzalo Castro berhasil mengakhiri pergerarakannya dengan sebuah tembakan dari sudut sempit. Namun, bola melesat membentur tiang kiri gawang Valdes.

Barcelona membalas itu dengan sebuah tembakan dari Lionel Messi, yang membuahkan tendangan sudut, setelah bola mengenai pemain lawan dan melesat ke atas mistar gawang Leno, pada menit ke-68.

Leverkusen belum menciptakan ancaman berarti, ketika Messi mengecoh barisan pagar betis Leverkusen di kotak penalti dan melepaskan tembakan dari sudut sempit. Namun, bola hasil tendangannya membentur tiang kiri gawang Leno.

Leverkusen nyaris kembali menyamakan kedudukan pada menit ke-78. Memanfaatkan umpan Castro, Stefan Kiessling melepaskan tembakan, yang masih bisa dipatahkan Valdes.

Empat menit sebelum gol Messi, Sanchez nyaris mencetak gol ketiganya. Namun, usahanya bisa dijinakkan Leno.

Menurut catatan UEFA, selama pertandingan, Barcelona menguasai bola sebanyak 72 persen dan menciptakan tujuh tembakan akurat dari 12 usaha. Adapun tuan rumah melepaskan empat tembakan akurat dari tujuh percobaan.

Susunan pemain
Leverkusen:
Bernd Leno; Manuel Friedrich, Daniel Schwaab, Michal Kadlec, Vedran Corluka (Danny da Costa 90); Stefan Reinartz, Lars Bender, Simon Rolfes (Stefan Kiessling 78); Andres Schurrle (Karim Bellarabi  90), Gonzalo Castro, Renato Augusto

Barcelona:
Victor Valdes; Javier Mascherano, Carles Puyol, Eric Abidal, Dani Alves; Sergio Busquets, Andres Iniesta (Thiago 61), Cesc Fabregas; Adriano (Pedro 69), Lionel Messi, Alexis Sanchez (Isaac Cuenca 85)

Wasit: Craig Thomson

Ronaldo Isyaratkan Pulang ke Manchester United

Usai pemberitaan tentang pelatih Jose Mourinho yang akan hengkang ke Premier League dari Real Madrid. Kini giliran Cristiano Ronaldo yang dikabarkan akan ke Inggris dan bergabung kembali dengan Manchester United.

Seperti yang diberitakan oleh The Sunday Express, Ronaldo tengah mempertimbangkan sebuah rencana untuk kembali ke Premier League dan melakukan reuni dengan mantan klubnya tersebut.

Kabar ini mencuat usai pemain Portugal tersebut mendapatkan cemoohan oleh para fans El Real beberapa waktu yang lalu. Para fans yang biasa disebut oleh Madridista itu sempat menilai bahwa Ronaldo kurang loyalitas kepada klub kesayangannya tersebut.

Walaupun, kini kedua hubungan antara fans dan pemain sudah mulai membaik, karena Madrid telah memiliki peluang besar menjuarai liga pada musim ini, tidak membuat Ronaldo serta merta melupakan hal kejadian itu.

Pemain berjuluk CR7 itu dikatakan telah meluapkan uneg-unegnya kepada sahabatnya, bahwa impian Ronaldo selama ini (bergabung dengan Madrid) telah tercoreng dengan apa yang telah ia dapatkan belakangan ini.

Tidak hanya itu saja, pemain yang baru saja menginjak umur ke 27 tahun tersebut pada hari Minggu kemarin dikabarkan selalu meluapkan keluh kesahnya kepada pihak keluarga. Ia mengaku kangen dengan suasana di Old Trafford yang merupakan markas besar Setan Merah dan juga dengan mantan rekan-rekannya di sana.

Kerinduannya tersebut terutama ditunjukkan kepad pelatih Sir Alex Ferguson yang mana telah dianggap sebagai Ayahnya sendiri. Seperti diketahui, kepindahannya Ronaldo sendiri dari United ke Real Madrid telah memecahkan rekor dunia dengan nilai transfer sebesar 80 juta pounds.

Leon Britton, Pengumpan Bola Terakurat di Eropa

Mau tahu siapa gelandang pengumpan terakurat di Eropa Jika tebakannya gelandang elegan Barcelona Xavi Hernandez, Anda patut mengoreksi. Pemain dengan rata-rata umpan tersukses paling tinggi dimiliki gelandang Swansea City Leon Britton.

Pemain berjuluk The Little, dari posturnya yang bertinggi 165 sentimeter, merupakan pemain paling akurat dalam memberikan umpan di Eropa. Itulah data statistik yang dihimpun Opta, spesialis pengolah data statistik olahraga, dari lima liga utama di Benua Biru.

Opta menempatkan Leon Britton di urutan pertama dengan tingkat keakuratan umpan sebesar 93,3 persen dan mengungguli angka rata-rata milik Xavi, jenderal lapangan tengah Barcelona dan Timnas Spanyol. Tingginya angka rata-rata itu juga dipegang trio gelandang Swansea: Leon Britton, Joe Allen, dan Kemy Agustien. Mereka tak kalah dengan trio Barca: Xavi, Andres Iniesta, dan Sergio Busquets.

Britton, 29 tahun, merupakan dua pemain Swansea yang  berada di 10 tingkat elite gelandang di Eropa untuk urusan keakuratan umpan. Satu lainnya yakni Allen yang baru berusia 21 tahun. Gelandang alumnus akademi sepakbola Arsenal ini juga tercatat menjadi satu dari sedikit pemain yang mampu mencatatkan 100 persen passing akurat dalam sebuah pertandingan, ketika Swansea melibas Bolton Wanderers 3-0, Oktober lalu.

Sebuah catatan mengesankan. Pasalnya hanya sembilan pemain yang mampu mencatat prestasi umpan tanpa cela di sebuah pertandingan dalam enam tahun terakhir. Namun delapan pemain lain itu, selain Britton, semuanya berposisi pemain bertahan yang biasanya memberikan bola ke sesama rekan di barisan belakang.

Itulah mengapa tak heran The Swans, julukan Swansea, mampu mengalahkan Arsenal 3-2 akhir pekan lalu. Filosofi menyerang yang diracik manajer Brendan Rodgers juga tak bisa dikesampingkan. Manajer yang pernah diminta bantuannya oleh Jose Mourinho menangani tim reserve Chelsea itu mampu membawa Swansea saat ini menempati posisi ke-10 di musim debut Liga Premier.

Fabio Cannavaro dan Robert Pires Akan Hadir di Indonesia

Dua pemain bintang sepakbola international, Fabio Cannavaro (Italia) dan Robert Pires (Prancis) akan hadir di Indonesia dalam pertandingan yang bertajuk 'Showbol' pada tanggal 24-25 Februari 2012 di Istora Senayan, Jakarta. Selain kedua pemain bintang tersebut, akan hadir pula mantan pemain timnas Brazil, Denilson dan Ambassador Showbol, Djalminha.

Laga tersebut diprakarsai oleh MorStar Indonesia. Event pada tahun 2012 ini akan memberikan suatu pengalaman yang luar biasa, dengan format indoor yang terinspirasi dari pertandingan Indoor Football yang sangat terkenal di wilayah Amerika Latin. Dalam pertandingan ini akan dibagi dua tim yaitu Samba and friends dan Eropa friends.

"Setelah kita sukses bikin Starbol di 2011, kita akan hadirkan yang lebih menarik di tahun 2012. Event tahun ini lebih bersifat sport entertainment," kata CEO Starbol Indonesia, Febry Momor dalam jumpa pers di Kaffein Cafe, FX Mall.

"Saya melihat antusiasme sepakbola di Indonesia sedang bergairah. Dengan adanya event ini, kami juga berharap banyak pemain international yang datang ke Indonesia," lanjutnya.

Febry juga menyatakan jika Fabio Cannavaro dkk dipastikan akan hadir ke Indonesia. Ia juga mengatakan akan ada kejutan dengan menghadirkan beberapa pemain bintang lainnya.

Selain pertandingan, acara yang akan disiarkan salah satu stasiun televisi swasta ini akan mengadakan coach clinic yang akan diselenggarakan di Stadion Gelora Bung Karno Senayan serta games-games menarik lainnya.

Sementara itu, RCTI menyambut kerjasama dengan Morstar Indonesia dalam event Starbol Indonesia 2012. Hal ini sejalan dengan komitmen RCTI untuk terus mendukung persepakbolaan nasional dan juga memberikan tayangan yang berkualitas untuk pecinta sepakbola di tanah air.

Momentum ini juga bertepatan dengan semangat RCTI untuk menggelar beberapa rangkaian event menuju event besar sepakbola dunia yakni EURO 2012. Event Starbol ini juga merupakan salah satu rangkaian untuk menyambut EURO 2012.

12 Wasit di Piala Eropa 2012

Uni Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) telah menunjuk 12 wasit yang akan memimpin 31 pertandingan Piala Eropa 2012 di Ukraina dan Polandia, 8 Juni sampai 1 Juli nanti. Sebanyak 12 wasit itu ditentukan dalam pertemuan UEFA di Nyon, Swiss.

Pada 30 Januari sampai 2 Februari, para wasit itu akan diikutkan dalam kursus musim dingin. Mereka akan menerima instruksi teknis dan latihan fisik yang akan dilakukan sampai Piala Eropa berlangsung.

Pada 30 April sampai 3 Mei, para wasit terpilih itu akan mengikuti lokakarya di Warsawa, Polandia. Mereka juga tetap akan menjalani tes kesehatan, sehingga benar-benar fit pada saat bertugas.
Berikut 12 Wasit Piala Eropa :

Cuneyt Cakir (Turki)
Cuneyt Cakir


Jonas Eriksson (Swedia)


Jonas Eriksson

Viktor Kassai (Hungaria)


Viktor Kassai

Bjorn Kuipers (Belanda)


Bjorn Kuipers

Stéphane Lannoy (Perancis)


Stéphane Lannoy

Pedro Proença (Portugal)


Pedro Proença

Nicola Rizzoli (Italia)
Nicola Rizzoli


Damir Skomina (Slovenia)


Damir Skomina


Wolfgang Stark (Jerman)


Wolfgang Stark


Craig Thomson (Skotlandia)


Craig Thomson


Carlos Velasco Carballo (Spanyol)


Carlos Velasco Carballo


Howard Webb (Inggris)


Howard Webb

Guardiola Kepincut Kapten Arsenal Robin van Persie

Pelatih Barcelona, Pep Guardiola dikabarkan tertarik untuk meminang kapten Arsenal, Robin van Persie. Guardiola tengah mencari pengganti David Villa yang tengah cedera.

Guardiola dikabarkan siap melemparkan tawaran kepada Arsenal dalam upayanya untuk merekrut van Persie ketika bursa transfer Januari sudah dibuka. Namun, rasanya pembelian Robin van Persie akan lebih tepat jika dilakukan musim panas mendatang.

Pembelian Robin van Persie dimaksudkan untuk menggantikan posisi David Villa yang mengalami cedera kaki dan diharuskan absen hingga akhir musim. Barcelona juga kurang puas dengan sumbangsih mantan pemain Valencia tersebut karena hanya mampu mencetak lima gol dari 15 kali penampilannya musim ini.

Di lain sisi, van Persie menjadi senjata mematikan musim ini dengan terus mencetak gol untuk Arsenal. Barcelona masih memiliki peluang untuk mendapatkan pemain Belanda itu karena van Persie masih belum menandatangani perpanjangan kontrak yang akan habis 18 bulan lagi. Bisa jadi van Persie tertarik untuk pindah ke Camp Nou karena selama delapan musim bersama Arsenal, ia hanya meraih satu trofi Piala FA.

Jika Arsenal tidak mendapat trofi musim ini, kemungkinan van Persie untuk mengikuti langkah Samir Nasri dan Cesc Fabregas dengan meninggalkan Arsenal bisa saja terjadi.

"Saya adalah pecinta sepakbola indah dan akan terus seperti itu. Barcelona adalah tim yang luar biasa. Saya harus mengakui bahwa Arsenal dan Barcelona adalah tim yang paling saya tonton pertandingannya di televisi," ujar van Persie seperti dilansir Caught Offside.

Foto Bocoran Kostum Real Madrid Musim 2012-13

Beberapa foto yang menampilkan seragam Real Madrid untuk musim 2012-13 beredar luas di dunia maya. Dalam foto itu tampak seragam kandang dan tandang Madrid dengan desain baru namun masih dengan apparel dan sponsor yang sama.

Masih diproduksi oleh Adidas, kostum kandang Madrid kali ini memakai desain v-neck pollar dengan garis biru dan hitam membentang diatas dominasi warna putih. Di bagian dada masih terpampang situs betting dunia Bwin.

Untuk kostum tandang, warna hitam tetap menjadi pilihan utama. Namun kali ini tanpa v-neck tetapi menggunakan model rounded collar dengan tiga garis hijau menyala yang menjadi trademark Adidas.




Last Post