5 Alasan Kenapa Nokia tidak Memerlukan Android

Banyak orang yang bertanya-tanya, kenapa nokia tidak berpindah ke sistem operasi android waktu masih terpuruk layaknya saat ini. lantaran nyaris seluruh vendor sekarang ini telah berpindah ke android. ini ulasannya :

1. Nokia belle telah merasa serupa android.

Sempatkah anda memakai sistem operasi nokia belle ? pasti tentunya sudah, serta rasakan satu kemiripan dengan android. ya, sistem operasi teranyar dari symbian ini memiliki banyak kemiripan dengan android. lantas, kenapa nokia mesti berpaling ke android bila mereka dapat bikin sistem operasi sendiri yang serupa android ? serta apalagi sistem operasi yang nokia kembangkan ini lebih irit resources di banding android. nokia belle juga lebih irit baterai.

2. Android tidak sama jauh dibanding sistem operasi di smartphone didalam 10 th terakhir.

10 th yang lali, pocket pc yang berbasis windows telah memiliki fitur widget, serta menampilkan menu dengan penampilan grid. bagaimana dengan android sekarang ini? tidaklah jauh berbeda, serta cuma mengkostumisasi apa yang telah ada cocok dengan keinginan pengguna waktu saat ini.
Namun di segi lain, windows phone tawarkan user interface dengan jenis baru yang sekalipun tidak sama dibanding android.

3. Terlampau banyak yang bermain di ranah android pada waktu ini .

Usaha tak lagi sukses waktu apa yang anda kerjakan itu sama layaknya yang orang lain kerjakan. android digunakan oleh sangat banyak vendor dunia sekarang ini. dimulai dari samsung, htc, lg, sony, huawei, serta vendor-vendor cina lain yang diam-diam juga menggerogoti market pasar di pasar mid to low. perihal ini pastinya bikin langkah berpindah ke android tidaklah dengan otomatis menaikan angka penjualan serta mensukseskan perusahaan. hingga waktu seluruh vendor beramai-ramai jual suatu perihal yang sama, cobalah bikin suatu hal yang tidak sama. inilah yang nokia kerjakan berbarengan windows phonenya.

4. Implementasi android mengonsumsi cost besar.

Meskipun android gratis serta open source, namun nokia masih mesti membayar lisensi pada microsoft untuk paten intellectual property. serta juga mesti mengonsumsi cost untuk pengacara waktu apple menggugat.
Adopsi windows phone, nokia justru memperoleh duit dari microsoft, bukannya jadi membayar pada microsoft untuk memakai android.

5. Jadi bagian dari ekosistem windows itu Potensial.

Microsoft sudah memperoleh keyakinan serta nama di ranah computer. mereka telah berhasil dengan sistem operasi windows di desktop serta laptop. serta mereka juga berhasil dengan xbox 360 mereka. nokia masuk ke sana, serta membawa nokia maps diintegrasikan ke didalam windows phone. bila nokia berpartner dengan google, pastinya nokia maps itu dapat berkompetisi dengan google maps, yang pastinya tidak dapat dikumpulkan.

Kenapa tidak gunakan keduanya saja?

Nokia tidak mau terjadi krisis identitas serta kesan tidak berkomitmen layaknya yang terjadi pada samsung serta htc. nokia pingin bikin brand windows phone itu menempel pada nokia dengan seri lumianya. serta ini kelihatannya mulai sukses. lantaran setiap saat menyinggung windows phone, tentu orang-orang dapat segera teringat pada satu nama, nokia lumia.

Norton Mobile Security, Perangkat Keamanan Android

Perusahaan keamanan teknologi informasi Symantec sejak lama meluncurkan aplikasi keamanan Norton Mobile Security. Aplikasi ini dibuat untuk mengantisipasi pencurian data dan informasi pengguna smartphone dan tablet.

Masalah keamanan di kedua perangkat ini tidak bisa diabaikan begitu saja karena jumlah program jahat (malware) yang ditujukan untuk sistem operasi mobile terus bertambah jumlahnya. Hal ini dipicu oleh penetrasi pengguna perangkat mobile yang terus meningkat.

Menurut Effendy Ibrahim, Director for Consumer Business Symantec Asia, setidaknya ada 300 program jahat yang mengincar sistem operasi mobile macam Android, iOS, Windows Phone, dan BlackBerry.

Program jahat itu didominasi oleh jenis trojan horse yang bisa mencuri data dan informasi penggunanya.

Ia melanjutkan, dari 33 juta pengguna smartphone dan tablet di dunia ada 10% pengguna yang telah terinfeksi program jahat. Dan pengguna yang memproteksi perangkat mobile-nya dengan aplikasi keamanan hanya 12%.

Trojan horse di Android adalah yang terbanyak dibandingkan dengan sistem operasi mobile lainnya. "Hal ini disebabkan karena Android bersifat open source," ujar Effendy dalam jumpa pers di Jakarta, Jumat (4/5).

Pihak Symantec mengklaim, Norton Mobile Security dapat memproteksi upaya pencurian data dari trojan horse yang ada di Android. Ada fitur keamanan anti pencurian di situs web. Ketika pengguna masuk ke situs palsu, maka aplikasi mmblokirnya secara otomatis.

Norton Mobile Security mampu mendeteksi dan menghapus malware di media penyimpanan dengan pengecekan yang dilakukan secara rutin.

Salah satu fitur yang diunggulkan dari Norton Mobile Security, menurut Effendy, aplikasi ini dapat mengunci perangkat atau menghapus semua data ketika pengguna kehilangan perangkat mereka.

Untuk membantu mencari perangkat yang hilang, aplikasi ini mampu mengirimkan koordinat GPS yang memberi tahu lokasi di mana perangkat itu berada.

"Semua itu bisa dilakukan dengan cara masuk ke situs web Symantec dan log-in dengan email yang didaftarkan dalam Norton Mobile Security," kata Effendy. Pengguna dapat mengikuti petunjuk di situs web Symantec.

Satu lisensi Norton Mobile Security dibanderol dengan harga Rp 150.000. Harga ini termasuk layanan selama setahun dan update proteksi.

Saat ini, Norton Mobile Security baru tersedia untuk Android, namun sedang dikembangkan untuk iPhone dan iPad.

Inilah Fitur Keren Galaxy S III

Kehadiran Galaxy S III pastinya diiringi dengan harapan tinggi oleh pengguna. Hal itu lumrah saja, sebab perangkat Android ini digadang-gadang sebagai smartphone jagoan Samsung.

Beberapa teknologinya pun terbilang baru dan memberinya nilai tambah. Ponsel berlayar jumbo ini pun siap mengibarkan panji-panji Samsung di jagat Android.

Berikut beberapa fitur unggulan di Galaxy S III

1.Layar Amoled HD

Dengan layar 4,8 inch, Galaxy S III termasuk smartphone dengan layar jumbo saat ini. Sedikit lebih lebar dibandingkan Galaxy S II dan sedikit lebih kecil dibandingkan Galaxy Note. Teknologinya disebut sebagai Super Amoled HD dengan resolusi 1280x720 pixel. Tampilan foto dan video pun hampir dipastikan cemerlang.

2.SmartStay

Salah satu fitur unik di Galaxy S III dinamakan SmartStay, teknologi yang bisa mengenali pandangan mata penggunanya. Teknologi ini memungkinkan layar Galaxy S III tidak meredup ketika mata pemakai masih melihat ke layar.

3.S Voices

S Voice mirip dengan fungsionalitas Siri di iPhone 4S. Fitur perintah suara ini memungkinkan penggunanya untuk mengendalikan berbagai fitur seperti alarm, memanggil teman sampai mengoperasikan organiser serta email.

4..Storage Dropbox

Samsung Galaxy S III menyediakan dua opsi memori internal, 16 GB dan 32 GB. Di samping itu, pembeli Galaxy S III akan mendapat layanan storage gratis 50GB di Dropbox. Namun hanya terbatas dalam kurun waktu 2 tahun.

5.S Beam

S Beam adalah teknologi yang memungkinkan transfer file secara cepat melalui NFC dan Wi Fi Direct. Cukup mendekatkan dua ponsel bersamaan fitur ini bisa digunakan. Kecepatan transfer file diklaim bisa mencapai 300 Mbps.

6.Burst shot

Kamera 8 megapixel di Galaxy S III bisa mengambil 20 jepretan dalam waktu singkat dan merekomendasikan pada user foto mana yang terbaik. Teknologi ini memakai algoritma tertentu untuk menentukan foto paling bagus, misalnya yang mempunyai kondisi pencahayaan paling baik dan semua mata obyek foto terbuka.

7.Identifikasi foto

Teknologi pengenal wajah di Galaxy S III diklaim dapat mengidentifikasi orang di sebuah foto. Kemudian langsung menghadirkan link profil orang bersangkutan yang ada di Twitter atau Facebook.

Android Market Berubah Menjadi Google Play Store Apps

Google merilis platform baru yang diberi nama Google Play. Platform ini akan menjadi digital entertainment berikutnya, dimana pengguna bisa dengan mudah mencari dan berbagi lagu/musik favorit, film, buku serta aplikasi untuk ponsel atau tablet Android. Android Market sebagai toko online aplikasi Android, kini menjadi bagian dari Google Play dan berubah menjadi Google Play Store Apps dengan alamat url : https://play.google.com/store/apps.

Sayangnya, pengguna di Indonesia belum bisa menikmati konten musik dan film yang di klaim telah mengoleksi 20 ribu lagu yang tersedia secara gratis dan jutaan lagu lainnya yang berbayar. Untuk konten yang berbayar, Google Play menggunakan Google Wallet sebagai alat pembayarannya.



Nama Google Play dipilih, karena mungkin juga Google akan merilis tablet Android dengan nama Play seperti isu yang terdengar santer belakangan ini.

Anyway, berikut video pengenalan Google Play dan hal apa saja yang ditawarkannya. Sumber

Google Chrome Kini Tersedia untuk Android

Pengguna Android kini telah bisa menggunakan browser Chrome yang selama ini hanya ada di komputer. Namun, sayangnya, saat ini baru tersedia untuk perangkat Android yang sudah menggunakan Ice Cream Sandwich (Android 4.0).

Browser besutan Google tersebut diklaim mampu bekerja lebih cepat dan lebih baik, khususnya untuk perangkat Android.

Seperti dikutip dari Venture Beat, browser Google Chrome untuk Android ini masih dalam versi beta. Kendati demikian, browser tersebut dinilai sudah lebih cepat dan lebih responsif dalam mengakses situs web.

Menariknya, browser tersebut memungkinkan untuk sinkronisasi antara Chrome untuk desktop maupun Chrome untuk mobile. Bahkan, Google mengklaim browser ciptaannya ini lebih baik dibanding Firefox untuk Android.

"Seperti versi desktop, Chrome beta untuk Android ini difokuskan pada kecepatan dan kesederhanaan serta sinkronisasi antara perangkat mobile dan desktop. Sehingga, memudahkan dalam browsing apa pun dan dalam perangkat apa pun," kata Sundar Pichai, Senior Vice President of Chrome Google, yang ditulis dalam blognya.

Kendati demikian, Google belum merilis Chrome versi beta untuk Android 2.x dan 3.x, yaitu sistem operasi yang lama dibanding Ice Cream Sandwich. Download Chrome versi beta untuk Android di sini.

Berikut adalah video demo Google Chrome versi beta untuk Android:

Windows 8 Bisa Mainkan Ratusan Ribu Aplikasi Android

Microsoft terus mengerjakan perbaikan-perbaikan untuk tampilan OS terbaru mereka Windows 8. Sementara itu aplikasi-aplikasi Android setiap hari tumbuh begitu cepat dan meningkat dengan pesat. Lalu apa apa hubungan antara Android dan Windows 8 ini?

BlueStack, salah satu developer yang memungkinkan penggunanya memainkan Android dari perangkat PC yang menggunakan Windows ternyata juga sedang mengembangkan kemungkinan perangkat PC, laptop maupun tablet dengan OS Windows 8 dapat menjalankan ribuan aplikasi dari Android Market.

Saat event Consumer Electronics Show 2012 di Las Vegas,  BlueStacks mengatakan mereka akan membuat semacam App Player yang menjalankan semua aplikasi Android pada perangkat dengan Windows 8, pada pertengahan tahun 2012 ini. Windows 8 sendiri tentunya pada awal kehadirannya masih akan memiliki aplikasi yang terbatas, dan hanya dari Microsoft saja. Karena itulah BlueStacks menghadirkan App Player Android.

BlueStacks sendiri mengatakan App Player untuk sementara akan hadir dalam versi beta pada Februari tahun ini, mengikuti perkembangan yang dilakukan Microsoft terhadap Windows 8. Langkah ini dilakukan BlueStacks karena sebelumnya telah merilis Apps-on-PC yang menghadirkan aplikasi Android pada perangkat seperti PC, Laptop yang menggunakan Windows 7 misalnya.

Jika Windows 8 akan segera hadir pertengahan tahun ini, maka tidak mungkin Bluestacks juga akan menyelesaikan versi beta dari App Player Android. Kita tunggu saja perkembangannya.

LG Optimus Net Dual Sim P698, Phonsel Android dual SIM

LG memperkenalkan telepon seluler cerdas Android Gingerbread yang menyediakan dua slot kartu SIM. Namanya LG Optimus Net Dual Sim P698.

“Inilah jawaban bagi konsumen yang menggunakan satu SIM sebagai nomor utama dan SIM lainnya untuk layanan data,” kata David Tjokro, Direktur Marketing LG Electronics Indonesia, dalam keterangan resminya, hari ini.

Salah satu keunggulan ponsel dual SIM adalah mampu mengaktifkan dua jaringan secara bersamaan. Tak perlu repot mengatur nomor mana yang ingin diaktifkan. Sebab, kedua nomor tadi dapat menerima panggilan masuk, pesan pendek, dan layanan Internet sekaligus.

LG Optimus Net Dual Sim P968 memakai prosesor berkecepatan 800 MHz dan RAM sebesar 512 MB. Kapasitas penyimpanan ponsel dengan layar HVGA 3,2 inci ini sebesar 150 MB.

Memori sebesar itu bisa ditambahkan dengan memasukkan kartu microSD hingga 32 GB. Dalam paket penjualannya, sudah dilengkapi microSD 2 GB.

Kartu SIM yang ditanamkan di dalam ponsel tersebut disyaratkan dapat berjalan di jaringan 2G GSM 850/900/1.800 dan 3G HSDPA 900/2.100.

Ponsel berbobot 122 gram ini tampil dengan warna hitam mengkilap. Di dalamnya tersedia fitur accelerometer dengan sensor UI auto-rotate dan proximity auto turn-off.

Bagi yang suka foto-foto, LG Optimus P698 menyediakan kamera beresolusi 3,15 megapiksel, yang juga dapat dipakai untuk merekam video.

Salah satu aplikasi yang langsung tersedia di ponsel ini adalah LG Social+. Fitur tersebut menampilkan kombinasi dari berbagai layanan jejaring sosial, yakni Facebook, Twitter, dan MySpace, dalam satu tampilan. Tujuannya supaya pengguna tidak perlu membuka-tutup aplikasi media sosial tadi ketika hendak memperbarui status atau mengunggah foto.

Untuk konektivitas, selain melalui dua SIM tadi, ponsel ini juga memiliki Bluetooth v3.0, Wi-Fi, dan microUSB untuk mentransfer data ke komputer.

Rencananya, ponsel dengan baterai berkapasitas 1.500 mAh itu akan dipasarkan mulai bulan ini dengan harga Rp 1,899 juta.

Spesifikasi LG Optimus Net P698

Sistem Operasi: Android 2.3.3 (Gingerbread)
Kecepatan Prosesor: 800 MHz
RAM: 512 MB
Layar: HVGA 3,2 inci (320 x 480 piksel)
Memori: 150 MB plus microSD 2 GB dan slot microSD hingga 32 GB
Jaringan: 2G GSM 850/900/1.800 dan 3G HSDPA 900/2.100
Kamera: 3,15 MP
Dimensi: 135 x 59 x 12,1 mm
Berat: 122 gram
Fitur: Accelerometer, Proximity, Geo-tagging, LG Social+
Konektivitas: Bluetooth, Wi-Fi, microUSB
Baterai: 1.500 mAh
Harga: Rp 1.899.000

Tips Pintar Memilih Sistem Operasi Mobile

Semakin maraknya smartphone (ponsel pintar) yang beredar, membuat gadget lovers harus pintar memilih yang terbaik. Mengingat pintar tidaknya ponsel pintar, itu sangat tergantung pada Anda sebagai pemakainya. Jadi, Anda pun perlu tahu cara memaksimalkan ponsel pintar.

Saat ini beberapa OS mobile yang dikenal adalah Symbian, BlackBerry, iOS, Android, dan menyusul yang terbaru adalah Windows Phone 7 atau biasa dikenal sebagai WP7. Agar Anda dapat memilih OS mobile sesuai dengan kebutuhan, berikut ini penjelasan singkat beberapa OS

1. BlackBerry

Research in Motion (RIM) sukses besar menyusul penjualan BlackBerry (BB) yang tercatat terbanyak di dunia dengan jumlah mencapai 800 ribu pelanggan, itupun hanya untuk satu operator saja. BB memiliki kelebihan pada aplikasi push mail dan BlackBerry Massenger-nya. Belum lagi, RIM baru saja mengeluarkan versi terbaru dari blackberry massenger, yaitu BBM 6.0.

Melalui aplikasi BBM tersebut, Anda dapat mengirim pesan secara gratis kepada seluruh teman di phonebook. Selain daripada itu, Blackberry sepertinya tidak memiliki keunggulan lain.

2. Android

Operating System (OS) besutan Google ini memang terbilang baru. Tak heran, masih banyak kekurangan, terutama pada masalah sekuritinya. Pantas, jika banyak malware dan virus yang menyerang ponsel Android sebagai sasaran target.

Namun, OS ini menjanjikan teknologi yang tinggi, apalagi dengan embel-embel Google di belakangnya. Sebut saja HTC, Motorola, Sony Ericsson, LG, Samsung sebagai dertan produsen ponsel yang mengembangkan ponsel Android.

Banyaknya dukungan dari produsen ponsel, membuat Android menjanjikan kustomisasi software yang mudah, pun dengan banyak pilihan aplikasi dengan beragam kontem yang bisa dipilih. Mulai dari dukungan fitur copy paste, multi tasking, kustomisasi home screen, notification alerts, google maps, push email, quick mobile office dan lain-lain.

3. iOS

Inilah OS hasil besutan Apple, dan khusus hanya digunakan oleh iPhone sebagai ponsel produksi Apple. Jika Anda tertarik menggunakan OS ini, maka tak banyak pilihan yang bisa ditawarkan. Meski begitu, Apple menjanjikan sistem keamanan yang bagus, dengan penampilan menawan, serta kualitas yang mumpuni dengan jutaan aplikasi.

iOS menawarkan fitur multitasking video chat dan copy paste. Sayang, OS ini tidak mendukung flash, namun dengan dukungan HTML 5, user dapat memainkan video di browser.

4.  Symbian

Symbian adalah OS open source besutan Nokia. Inilah salah satu OS mobile tertua yang pernah ada. Sayang, OS ini masih belum bisa dibilang hebat di kancah ponsel pintar. Nokia memang masih harus belajar banyak dari RIM, Apple ataupun produsen ponsel pintar lainnya.

Kepopuleran Symbian pada ponsel pintar tenggelam diantara Android, Blackberry, ataupun iOS yang semakin naik daun. Bahkan Nokia sendiri mulai memalingkan diri ke OS WP7.

Keuntungan terbesar dari OS ini adalah sangat mudah dioperasikan (user friendly). Namun, tampaknya Nokia enggan untuk melanjutkan pengembangan OS ini. Kabarnya, Nokia akan menghentikan pengembangan OS ini pada 2012. Namun Nokia tetap mendukung Symbian sampai pada 2014.

5. WP7

Windows Phone memiliki versi 7 atau 7.5 Mango sebagai OS terbaru yang akan ada di pasaran. Terdapat beberapa produsen ponsel yang berencana akan memproduksi ponsel berbasis WP7, Nokia adalah salah satunya.

Sebagai OS yang terhitung baru, WP7 menawarkan penggabungan beberapa fitur dalam satu hub. Misalnya, People Hub, yang dapat menampilkan status Facebook beberapa teman yang ada di kontak telepon. Anda pun dapat dengan mudah memantau atau memberikan feedback pada status mereka.

OS ini membutuhkan performa tinggi. Minimal prosesor yang dibutuhkan berkecepatan 1GHz atau lebih agar performa OS ini maksimal. Tentu saja ini berimbas pada harga jual ponsel yang menggunakan OS ini.

Ada kelebihan pada sistem navigasi pada Windows Phone yang sangat smooth dan memungkinkan perpindahan dari satu layar ke layar lain atau aplikasi lain dengan mudah dan mulus.

Cara Rekam Gambar dan Video di Android

Kamera di gadget berplatform Android umumnya berkualitas tinggi. Namun, apa artinya kamera bagus jika tak dapat menggunakannya.

Nah, agar Anda dapat menghasilkan gambar yang bagus, coba gunakan aplikasi gratis QikCam. Berikut petunjuk pemakaiannya.

1. Instal aplikasi QikCam pada gadget Anda.

2. Dari layar Home atau layar mana saja yang diinginkan, pilih Widgets. Lalu QikCam-Camera atau QikCam-Video.

3. Ketika layar pengaturan muncul, Anda dapat mengatur judul gambar default, resolusi dan waktu antara tekan dan bidik.

4. Bila telah siap membidik, tekan ikon widget.

5. Setelah gambar muncul, edit pilihan seperti hapus, berbagi dan 4 Shared.

Selamat mencoba!

LG Optimus Pad, Tablet Pertama dengan Kamera 3D

Setelah mengisyaratkan kehadirannya di tanah air Februari lalu, LG akhirnya resmi merilis tablet LG Optimus Pad di Indonesia. LG Optimus Pad merupakan pelopor tablet yang mengusung kamera 3D di dunia.

Seperti telah diberitakan sebelumnya, tablet LG Optimus Pad ini mengusung sistem operasi Android 3.0 Honeycomb serta dibekali prosesor dual core NVDIA 2,1 GHz. Pemilihan ukuran layar 8,9 inci pun merupakan hasil analisa mendalam LG berdasarkan data dari para pengguna tablet di seluruh dunia.

LG mengklaim banyak pengguna yang mengeluh ukuran tablet mereka terlalu berat sehingga tidak nyaman untuk digenggam. Namun ada juga pengguna yang tidak senang dengan ukuran yang terlalu kecil karena sudut pandang mereka menjadi terbatas. Atas dasar pertimbangan itulah, LG menganggap ukuran layar 8,9 inci adalah yang paling tepat.

Senior Marketing Manager LG Mobile Indonesia Cho Chorung mengklaim pemilihan ukuran tablet ini tidak bisa dianggap remeh. Pasalnya, hal ini akan menentukan kenyamanan dalam pengoperasiannya. Jika pengguna merasa tidak nyaman maka pengalaman dalam bermain atau menggunakan tablet menjadi tidak maksimal. Karena itu LG melakukan pengamatan detil terhadap penggunanya, termasuk mengenai ukuran tangan orang Asia yang tidak sebesar orang non Asia.

" LG Optimus Pad diciptakan tidak mengedepankan segi kekuatan perangkatnya saja, tapi kami juga mempertimbangkan segi kenyamanan dalam penggunaannya. Ukuran layar 8,9 inci adalah yang tepat dan optimal untuk tablet," ujar Cho melalui keterangan resminya, Selasa (12/7/2011).

Melalui layar 8,9 inci itu, pengguna bisa menikmati berbagai aplikasi dengan cukup nyaman berkat resolusi yang cukup tinggi, yaitu 1280x768 piksel. Tablet LG Optimus Pad ini juga dipersenjatai dengan kamera belakang 5 megapiksel serta kamera depan 2 megapiksel untuk keperluan video conference. Sementara untuk penyimpanan, Optimus Pad dibekali dengan internal memory sebesar 32 GB.

Selain itu, LG Optimus Pad juga merupakan tablet pertama di dunia yang memiliki kamera 3D, bahkan sanggup merekam video dengan format 3D. Untuk menikmati hasil rekaman video maupun foto, pengguna dapat menggunakan bicolor glasses ataupun kabel HDMI yang disambungkan ke TV dengan teknologi 3D.

Perkembangan teknologi 3D yang semakin maju diikuti dengan beberapa perangkatnya lebih terjangkau belakangan ini seperti TV 3D, membuat LG optimistis menerapkan teknologi 3D di tablet ini.

Tablet LG Optimus Pad ini bisa didapatkan di seluruh toko ponsel pada Juli ini seharga Rp6.999.000. Dengan harga itu, konsumen juga sudah mendapatkan leather case sebagai bonus

Tips Menghemat Baterai Ponsel Android

Mempunyai smartphone idaman kini bisa didapatkan berkat kehadiran sistem operasi Android. Ya, OS berbasis open source ini membuat hampir semua perangkat dengan berbagai harga bisa disematkan dengan OS, dan berlabel 'Smartphone'.

Namun, terkadang kendalanya adalah smartphone berbeda dengan ponsel fitur yang semarak dengan beragam aplikasi. Sehingga kebutuhan ponsel pun tak sekedar lagi menjadi untuk berkomunikasi saja dengan panggilan atau sms.

Banyaknya aplikasi yang hilir masuk ke perangkat genggam Android ini, terkadang membuat ponsel ini menjadi mudah lemah. Pemakaian daya yang berlebihan dan 'mubazir' menjadikan baterai handset Android cepat habis.

Berikut tips sederhana agar baterai Android Anda dapat bertahan lama, yang di rangkum dari berbagai sumber.

1. Matikan aplikasi yang tidak digunakan lagi.
Ponsel ini memang mempunyai fungsi multitasking, sehingga pengguna dapat menjalankan satu aplikasi ke aplikasi lainnya tanpa harus mematikan aplikasi sebelumnya. Di satu sisi memang bagus, namun jeleknya aplikasi yang masih berjalan ini juga memakan energi, meski tidak digunakan.

Untuk melakukan ini, pengguna bisa melakukannya secara manual dengan mematikannya satu-satu. Namun, Anda juga bisa menggunakan aplikasi seperti 'Advanced Task Killer' untuk mematikan, atau menyortir aplikasi mana yang ingin 'dibunuh'.

Selain itu, ada aplikasi lain bernama 'Battery dry to Save Battery'. Aplikasi ini jauh lebih komplit, karena juga memberikan informasi tambahan aplikasi mana saja yang memakan energi besar.

2. Mengurangi kecerahan layar
Anda tidak perlu resolusi pencahayaan yang besar saat siang atau berada di luar ruangan. Jadi, layar di perangkat Anda bisa dikurangi untuk menghemat baterai.

Caranya cukup mudah, masuk ke menu 'setting', lalu pilih 'display, setelah itu pengguna bisa mengatur kontras warna dan rasio kecerahaan.

3. Matikan live wallpaper
Ponsel Android memang sangat keren bila muncul dengan walpaper yang bisa bergerak-gerak. Akan tetapi, sayangnya ini cukup menguras tenaga bagi baterai handsetnya. Ada baiknya Anda cukup mengganti walpaper biasa, untuk mengemat baterai.

4. Mobile network
Komputer dalam genggaman memang disematkan untuk ponsel Android ini, karena kemampuannya untuk menjelajah dunia maya sangat mengagumkan. Tapi bila Anda sedang tidak dalam keadaan online, ada baiknya memang jaringan mobile dimatikan untuk menghemat kondisi.

Caranya, masuk ke menu setting, lalu pilih Wireless and network, setelah itu baru pilih mobile network, kemudian pilih fungsi 'off'.

Galaxy Z, Android Terbaru dari Samsung

Varian smartphone Galaxy high end diam-diam kembali diluncurkan oleh Samsung. Pabrikan yang berbasis di Korea Selatan ini kedapatan menghadirkan ponsel Android Galaxy Z.

Galaxy Z sendiri 'bersaudara' dengan Galaxy S II, namun dengan spesifikasi yang lebih rendah. Saat ini, Galaxy Z baru tersedia preorder di Swedia. Lalu apa saja perbedaan antara Galaxy S II dengan Galaxy Z?

Jika Galaxy S II membawa teknologi Super Amoled Plus di layarnya yang berukuran 4,3 inch, Galaxy Z hanya mengenakan layar S LCD di layar 4,2 inch. Resolusi keduanya sama, mencapai 480x800.

Prosesor Galaxy Z adalah dual core 1 GHz Nvidia Tegra 2. Bandingkan dengan milik Galaxy S II yang berupa dual core 1,2 GHz Exynos.

Di sektor kamera, Galaxy Z cuma membawa kamera 5 MP dengan kemampuan merekam video 720p HD. Sedangkan Galaxy S II memiliki kamera 8 MP dan bisa merekam video 1080p HD.

Dilansir UnwiredView dan dikutip detikINET, Jumat (1/7/2011), Galaxy Z juga sedikit lebih tebal dan lebih berat dari Galaxy S II. Di Swedia, handset ini dijual USD 630 atau sekitar Rp 5,4 juta. Belum ada informasi apakah Galaxy Z juga akan dipasarkan di negara-negara lain.

Tips Membebaskan Ponsel Android dari Malware

PARA pengguna ponsel cerdas (smartphone) berbasis Android sebaiknya berhati-hati dengan serangan virus. Sebab, lebih dari 50 aplikasi Android sudah terinfeksi malware DroidDreamLight (DDLight).

Agar ponsel atau gadget berbasis Android Anda tidak terkena serangan tersebut, PT Prosperita ESET Indonesia memberi tips berikut ini.

1. Kunci selalu perangkat Anda. Gunakan kode sandi (password) untuk mengakses perangkat komunikasi Anda.

2. Jika akan memasukkan data pribadi, lakukan hanya untuk aplikasi yang disediakan pengembangnya. Misal, unduhlah aplikasi Facebook hanya dari situs Facebook.

3. Tidak menyimpan informasi rahasia dalam smartphone.

4. Matikan layanan geo-location.

5. Aktifkan sistem proteksi password.

6. Hapus foto-foto pribadi yang tidak ingin Anda sebarkan.

7. Hindari menginstal aplikasi dari pengembang yang tidak dikenal. Jika sudah terlanjur mengunduh, hentikan dulu aktivitas online banking dari perangkat bergerak.

8. Cermati aplikasi yang ingin Anda unduh dan instal. Perhatikan apakah aplikasi telah diunduh ratusan ribu kali, memiliki rating tinggi, sudah ada sejak lama dan pengembang aplikasi dipercaya kalangan industri?

9. Hindari memasukkan data pribadi saat mengklik sebuah link di email.

10. Instal aplikasi keamanan dan aktifkan program antivirus di Android Anda.